Tahukah anda
tidur dalam posisi duduk dapat menyebabkan kematian? Dikutip dari Telegraph,
Minggu (25/7/2010), bahwa tubuh manusia memang tidak didesain untuk tidur dalam
posisi duduk. Tekanan yang besar di panggul dapat menghambat aliran vena yang
ada di betis, sehingga terjadi stagnansi.Aliran darah yang lambat memicu
terjadinya penggumpalan darah, yang bisa terbawa ke jantung maupun paru-paru.
Risiko ini menjadi lebih besar jika anda berada pada tekanan oksigen terlalu
rendah, misal di dalam kabin pesawat.
Penggunaan
obat tidur juga meningkatkan risiko penggumpalan darah. Obat tersebut membuat
otot dan pikiran terlalu rileks, sehingga kita tidak banyak bergerak selama
tertidur lelap.
Risiko DVT
(Deep Vein Trombosis) paling banyak dialami pada saat penerbangan jarak jauh,
yang memakan waktu di atas 8 jam. Faktor lain yang meningkatkan risiko DVT
adalah varises, kehamilan, rokok dan kontrasepsi atau terapi hormonal yang
sejenis. Untuk mengurangi risiko, disarankan untuk sesekali bangkit dari tempat
duduk dan berjalan-jalan ke toilet. Bagi yang memiliki risiko tinggi, dokter
dapat memberikan injeksi antikoagulan atau anti-penggumpal.
Sumber: http://www.tahukahkamu.com/2012/01/awas-tidur-dalam-posisi-duduk-bisa.html
Bahkan jika bisa jangan tidur ketika dalam kendaraan umum terutama BUS. Baru - baru kemaren di Jawa Timur tepatnya di Kabupaten Bojonegoro ( indonesia ), ada seseorang yang tidur di bus dan ketika bus itu mengerem dengan mendadaknya, jakun(yang menonjol di tenggorokan ) itu masuk kedalam perutnya karena kepalnya terbentur dengan kerasnya. Dia sempat dioperasi namun nyawanya tidak tertolong lagi.
Pesan Moral : Waspada untuk melakukan sesuatu hal.
